Profil Brigjen Djoko Poerwanto, Dilantik Kapolri Listyo Sigit jadi Kapolda NTB, Eks Kapolsek Tambelang

Humas Polres Metro Bekasi - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo resmi melantik Irjen Pol Djoko Poerwanto sebagai Kapolda NTB, di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (29/12/2021).

Irjen Pol Djoko Poerwanto menggantikan Irjen Pol Mohammad Iqbal yang pindah menjadi Kapolda Riau.

Keputusan tersebut sesuai surat telegram bernomor ST/2568/XII/KEP.2021 diteken Asisten SDM Kapolri, Irjen Wahyu Widada, pada Jumat (17/12/2021).

Diketahui terdapat tujuh kepala kepolisian daerah (Kapolda) yang dirotasi.

Tujuh Kapolda yang dirotasi yakni Kapolda Bengkulu, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), NTB, Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Barat (Kalbar), dan Riau.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo.

“Ya, benar,” katanya.

Lantas siapakah sosok Brigjen Djoko Poerwanto?

Selanjutnya Djoko memimpin Direktorat Tipidkor Bareskrim Polri pada 2020.

Kala itu Bareskrim Polri dipimpin Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo - kini berpangkat Jenderal Pol yang menjadi Kapolri.

Lantas berikut riwayat jabatannya, dikutip dari Wikipedia:

- Kapolsek Tambelang Polres Bekasi Polda Metro Jaya;

- Wakasat Serse Polres Bekasi Polda Metro Jaya;

- Kasat Serse Polres Bekasi Polda Metro Jaya;

- Pamen Bareskrim Polri (Penugasan Pada KPK);

- Kabagops Dittipidkor Bareskrim Polri (2012);

- Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri (2013);

- Wadirtipidkor Bareskrim Polri (2018);

- Dirtipidkor Bareskrim Polri (2019);

- Kapolda Nusa Tenggara Barat (2021).

Pesan Kapolri 

Kapolri pun memberikan pesan-pesannya kepada Kapolda NTB, untuk tetap melakukan pengendalian Pandemi Covid-19.

Apalagi, saat ini akan memasuki masa liburan Tahun Baru 2022, dikutip dari TribunLombok.com.

Kesiapan itu, kata Sigit, sebagai bentuk untuk mengantisipasi penyebaran dari varian baru Covid-19 yakni Omicron, yang sudah diumumkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masuk ke Indonesia.

Kapolri menginstruksikan jajarannya segera berpacu guna mewujudkan target vaksinasi 70 persen sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo.

Vaksinasi ini bertujuan meningkatkan imunitas dan menurunkan fatalitas bagi masyarakat yang terpapar virus corona.

Akselerasi vaksinasi juga sebagai persiapan untuk menghadapi perhelatan kegiatan nasional dan internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Seperti halnya di Provinsi NTB yang akan menjadi tuan rumah MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret 2022.

Balapan motor paling bergengsi ini akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah.

Kemudian terkait Presidensi Indonesia pada G20 hingga penyelenggaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali 30-31 Oktober 2022 mendatang.

"Tolong untuk Kapolda yang wilayahnya menjadi tempat melaksanakan event tersebut siapkan dengan baik mulai dari sekarang sehingga pada saatnya kita betul-betul menjaga dan mengawal pelaksanaan G20 presidensi,” ucapnya.

“Indonesia mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah dan ini harus kita kawal sehingga semuanya berjalan sukses,” imbuhnya.

Kapolri menitipkan kondusivitas daerah agar tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.

“Jaga jangan sampai terjadi konflik, letupan yang bisa menganggu. Tolong dilakukan mapping terhadap potensi yang ada dan kesiapan kita kalau belum optimal,” ujar Sigit.


Lebih baru Lebih lama

Iklan

Iklan